Blogroll

Kamis, 05 Januari 2012

Analisis Media Internal-Serindit


Menjelang Pekan Olah Raga (PON) XVIII, yang akan diselenggarakan pada 2012 di Riau pemerintah setempat menerbitkan media internal bernama "Serindit" sebagai media sosialisasi dan informasi progress persiapan Pemprov Riau sebagai penyelenggara PON. Serindit berasal dari nama burung yang juga menjadi maskot PON XVIII.
Nama Media Internal             : Serindit
Edisi                                       : November 2010
Waktu Terbit                          : Majalah Bulanan (1x/bulan)
Penerbit                                  : Sekretariat Koni Riau/ PB PON Riau
Pelindung                               : 1. Rita A. Subowo (Ketua Umum KONI Pusat)
                                                 2. H. M. Rusli Zainal (Ketua Umum PB PON Riau)
Pengawas                               : 1. H. Syamsurizal
                                                 2. H. Wan Syamsir Yus
Pengarah                                 : 1. H. Zulkifli Saleh
                                                 2. Rida K. Liamsi
Redaktur Pelaksana                : 1. H. Chairul Rizki
                                                 2. R. Isyam Azwar
Peliput                                    : Tim Wartawan Olahraga Riau
Design/ Layout                       : Pao Punx
Alamat                                    : Sekretariat KONI Riau
                                                 Gedung KONI/ PB PON Riau Lt.1
                                                 Jl. Gajah Mada No. 200
                                                 Pekanbaru

Serindit merupakan bentuk media internal yang dibuat oleh Panitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Serindit diterbitkan untuk mendukung kesuksesan persiapan dan penyelenggaraan PON oleh Pemprov Riau pada 2012. Konten Serindit berupa informasi tentang perkembangan pembangunan infrastruktur yang dibutuhkan dalam PON serta progress lain terkait persiapan peyelenggaraan PON di provinsi Riau.
A.    Analysis Eyes
Media internal Serindit hadir untuk memantau dan menginformasikan progress kesiapan provinsi Riau sebagai tuan rumah penyelenggaran PON XVII pada 2012 mendatang . Pemprov Riau memiliki misi untuk menjalankan “Catur Sukses” dalam PON ke-18 ini, yakni sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses dalam pemberdayaan perekonomian masyarakat dan sukses dalam promosi daerah. Selain untuk mensosialisasikan catur sukses, Serindit juga menjadi media informasi pada pihak-pihak yang berkepentingan yaitu Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementrian Pendidikan Nasional (Kemendiknas), serta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), mengenai perkembangan dan tujuan penyelenggaraan PON. Tujuan-tujuan yang dimaksud adalah keinginan untuk memosisikan daerah Riau sejajar dengan provinsi lain yang pernah menjadi tuan rumah, pencitraan baik yang hendak diraih, menggelorakan prestasi di bidang olahraga serta menggairahkan perekonomian warga. Di bidang infrastruktur, dengan dibangunnya sejumlah fasilitas olahraga yang berkualitas, secara tidak langsung akan membawa dampak psikologis yaitu kebanggaan menjadi warga Riau.

Dari segi konten yang ada dalam media internal yang diperuntukkan untuk PON ke-18 ini, konten berisi tentang hal-hal yang berkaitan dengan pregress dan kemajuan pembangunan venue-venue dan sarana prasarana untuk PON ke-18. Antara lain berkaitan masalah sejauh mana pembangunan venue olah raga yang nantinya akan digunakan untuk pertandingan dalam PON ke-18, anggaran bagi keberlangsungan PON yang meningkat Rp. 33 Milyar untuk Pon ke-18, dan sebagainya. Selain itu juga isi dari media internal ini juga tidak hanya menyoroti tentang masalah pembangunan venue pertandingan olah raga yang nantinya akan digunakan pada PON tahun depan. Masalah infrastruktur kota pun menjadi sorotan pada isi media internal ini. Karena selain membangun dan mengembangkan tempat pertandingan olahraga, sarana dan prasarana yang mendukung harus dibenahi agar pelaksanaan PON berlangsung dengan aman dan nyaman. Seperti halnya pembangunan dan perbaikan jalan serta pembenahan beberapa sarana dan prasarana publik seperti stasiun, bandara, dan sebagainya guna memperlancar jalannya PON ke-18. Fokus-fokus tersebut semuanya dibahas dan menjadi konten dalam media internal yang dibuat oleh PB PON Riau.

Dalam media internal yang dibuat oleh PB PON XVIII ini, selain membahas tentang infrastruktur juga membahas tentang kesiapan Pemrov Riau dalam peyambutan tamu. Dimana sebagai tuan rumah, Riau akan menyambut  tak kurang dari 1000 pendatang yang terbagi ke dalam 25 cabang olahraga . Tamu tersebut tidak hanya terdiri dari para atlet saja namun juga termasuk pelatih, ofisial, wasit dan juri yang dipertandingkan nanti. Pemerintah Kota (Pemko)  akan menyediakan penginapan yang siap memberikan pelayanan terbaik kepada para tamu yang datang. Disamping itu, Pemrov Riau juga memiliki target penghijauan atau Green (PON hijau), ini merupakan upaya penghijauan kota yang dilakukan oleh pemerintah setempat. Hal tersebut dimaksudkan untuk mempercantik kota Riau sehingga terlihat lebih asri dan dapat mendukung berjalannya kegiatan ini.

Adapun langkah lain yang dilakukan oleh Pemko ini adalah upaya untuk menyiapkan cinderamata PON yang memiliki aksen atau ciri khas dari daerah Riau, dan saat ini pun sudah terdapat beberapa gerai yang menjual aneka makanan khas Riau serta cinderamata khas Riau seperti songket dengan motif yang beranekaragam. Hal tak dilupakan juga adalah penyediaan transportasi yang diperuntukan bagi para atlet, pelatih, ofisial dan wasit, ada juga penambahan SAUM (Sarana Angkutan Umum Masyarakat) yang memiliki akses jalur ke tempat-tempat pelaksanaan perlombaan. Tujuan alat transportasi ini untuk memberikan kenyaman baik untuk para atlet maunpun masyarakat setempat.

Berbagai persiapan yang dilakukan Pemprov Riau untuk menyambut PON XVIII sangat maksimal. Hal ini sesuai dengan tujuan atau misi awal Pemprov Riau untuk mewujudkan catur sukses seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Tujuan lain yang tidak kalah penting adalah upaya menumbuhkan pencitraan yang baik bagi Riau dan membuat masyarakat luas tertarik untuk melirik potensi daerah-daerah di provinsi Riau.

B.     Kritik Eyes
Konten yang terdapat dalam media internal tersebut masih terjadi beberapa kekurangan. Hal-hal yang masih menjadi kekurangan dalam analisa kritis kelmpok kami adalah :
1.      Masalah mendasar dalam media internal Serindit adalah tidak adanya rubrik atau kategorisasi informasi yang jelas. Sehingga informasi yang ditulis, hanya dijelaskan dengan judul yang mengikuti informasi tersebut. Seharusnya media internal diberi rubrik khusus yang menyatakan kategori informasi yang konsisten pada tiap penerbitan media internal. Dalam Serindit, informasi yang berisikan progress kesiapan Riau dalam menyelenggarakan PON pada 2012 hanya disajikan per berita dengan masing-masing judul.

Kami menyarankan pembuatan kategorisasi atau rubrik informasi. Rubrik tersebut berfungsi untuk menyajikan informasi secara fokus per tema sehingga pembaca tidak bingung.  Misalnya, Rubrik khusus mengenai progress pembangunan stadion, rubrik khusus mengenai pembangunan infrastruktur pendukung, rubrik kunjungan berbagai instansi yang meninjau persiapan PON di Riau, Rubrik yang berisi antusisasme serta keikutsertaan masyarakat dan rubrik-rubrik lain yang relevan.

2.      Masalah Daftar Isi pada majalah Serindit. Daftar isi tidak mewakili seluruh konten atau informasi yang disajikan dan ditulis. Daftar isi hanya terdiri dari empat judul dari dua puluh satu judul yang ditulis. Jika ke empat judul (Persiapan 80 Persen, Tujuh Venue PON Dibangun, Gelanggang Olahraga Remaja dan PB Bekerja Keras) dari daftar isi tersebut merupakan kategorisasi, menurut kami tidak jelas karena tidak adanperbedaan penulisan antara kategorisasi dengan judul-judul lainnnya. Selain beberapa hal tersebut, dalam daftar isi juga tidak mencantumkan halaman informasi dengan jelas.

3.      Permasalahan Redaksional. Editor atau Redaktur Pelaksana (Redpel) kurang teliti dalam melakukan editing pada penulisan. Masih banyak terdapat penulisan kata-kata yang salah dalam beberapa artikel. Contoh : penggunaan Gubri tanpa penjelasan sebelumnya bahwa Gubri = Gubernur Riau, penulisan “schedule/ jadwal” menjadi “skedul”, “kejuaraan” ditulis “kejuaran”, “dibangun” menjadi “dibagung”, “saat” menjadi “setakad”, kata asing seperti “venue” tidak dicetak miring, serta beberapa kesalahan penulisan lainnya.

4.      Adanya ketidaksesuaiaan antara beberapa kalimat atau pendapat yang tertulis dalam media internal tersebut. Ketidaksesuaian yang dimaksud adalah adanya inkonsistensi yang terjadi dalam pembahasan suatu kasus atau masalah. Misalnya terdapat pengakuan bahwa Riau telah mencapai persiapan sebesar 80 persen (hal. 6), namun pada halaman 17, terdapat pernyataan “tahun 2010 kesiapan seluruh venue mencapai 85%”. Perbedaan statement tersebut sedikit membingungkan kami, karena tidak jelas sektor mana yang sudah siap 80 persen, ataukah 80 persen merupakan kesiapan secara keseluruhan dan bukan hanya terkait venue.

Namun, secara garis besar, konten atau informasi yang disajikan dalam media internal ini sesuai dengan misi utama yang telah dijelaskan sebelumnya, yakni mendukung penyelenggaraan PON XVIII oleh Provinsi Riau pada tahun 2012 mendatang.

C.    Visual Eyes
Desain secara visual pada majalah Serindit juga terdapat beberapa kekurangan dan kelebihan, yaitu :
1.      Desain media internal Serindit menurut kami terlalu simpel dan sederhana sehingga cenderung membosankan, dan tidak menimbulkan minat atau ketertarikan pembaca.
2.      Gambar serta tulisan yang disajikan terkesan monoton. Gambar hanya berupa foto-foto resmi tanpa disertai ilustrasi kegiatan, atau denah venue di mana penyelenggaraan PON dilaksanakan. Hal ini penting karena PON tidak hanya dilaksanakan di ibu kota Provinsi Riau yaitu Pekanbaru, melainkan di daerah lain seperti Kampar, Bengkalis, Dumai dan daerah lainnya. Foto juga didominasi oleh gambar Gubernur Riau.
3.      Layout pada media internal juga monton dan tidak beragam, susunan informasi dan gambar terkesan kaku dan kurang menarik.
4.      Kertas yang digunakan menurut kami cukup berkualitas, dilihat dari ketebalan dan jenis kertas yang mengkilat (gloss). Perpaduan warna terkesan segar dan enak dipandang.

2 komentar:

Selamat deh...

[Adakah hubungannya komentar ini dengan artikel di atas atau enggak ya???]

A guide to casino games for Android - JM Hub
The Casino App 청주 출장마사지 Store app 과천 출장안마 has all the latest games from a 서울특별 출장안마 selection of games 아산 출장안마 like the 제천 출장샵 Golden Lion Gold and the Wolf Gold.

Posting Komentar